TANGSELXPRESS – TVRI, lembaga penyiaran publik televisi Republik Indonesia, telah menunjukkan kemajuan yang luar biasa. Meningkatkan kinerjanya dari hari ke hari, TVRI terus menawarkan program yang bermanfaat bagi masyarakat dengan sarat nilai-nilai pendidikan dan kebangsaan.
Abdul Hamim Jauzie, seorang ahli kebijakan publik dan hukum, mengungkapkan pandangannya tentang TVRI dalam sebuah keterangan tertulis pada Selasa (8/10/2024).
Menurut Hamim, TVRI tidak hanya sekadar menyiarkan tontonan bagi publik, melainkan tontonan yang layak dan hiburan sehat yang sarat akan nilai-nilai pendidikan serta kebangsaan.
“Selama 62 tahun, TVRI telah berkomitmen untuk menjaga siarannya dengan baik dan memberikan manfaat kepada publik. TVRI juga telah merombak peralatan siarannya untuk meningkatkan kualitasnya, bahkan telah menambah pilihan siaran melalui multiplatform di Internet,” tuturnya.
Lebih mengagumkan lagi, TVRI berpotensi menjadi televisi yang disegani di dunia. Hamim menunjukkan keyakinannya bahwa TVRI akan terus membaik dari tahun ke tahun dan nantinya akan menjadi televisi kelas dunia.
“Tentunya, kinerja TVRI yang terus membaik pantas dihargai dan diapresiasi. Oleh karena itu, Presiden Jokowi telah menaikkan tunjangan kinerja bagi TVRI sejak tahun lalu,” pungkas pria yang juga sangat aktif di LBH Keadilan tersebut.
Tak bisa dipungkiri, ulang tahun ke-62 TVRI pada tanggal 24 Agustus 2024 lalu menjadi bukti keberhasilan sepanjang periode yang berkelanjutan dalam menyiarkan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.
Melalui siaran perdana dalam acara Asian Games ke-4 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta pada 1962, TVRI menjadi jaringan televisi pertama di Indonesia yang mendominasi siaran hingga tahun 1989.
Sebagai informasi, tujuan TVRI didirikan yaitu untuk memperbaiki kualitas pendidikan, memajukan budaya nasional, dan meningkatkan citra bangsa telah terbukti tercapai. Wow, TVRI memang selangkah lagi menjadi saingan televisi keluaran luar negeri! (arga)