TANGSELXPRESS – Habbatussaudah atau yang biasa dikenal sebagai jintan hitam adalah tanaman berbunga kecil yang berasal dari wilayah Mediterania timur.
Namun saat ini Habattussaudah banyak dibudidayakan di berbagai negara di seluruh dunia. Tanaman ini telah digunakan untuk pengobatan tradisional selama ribuan tahun, dan memiliki sejarah panjang sebagai herbal yang memiliki banyak manfaat kesehatan.
Seiring perkembangan jaman dan teknologi, jintan hitam atau Habbatussaudah bisa dikonsumsi sebagai obat herbal dalam bentuk kapsul maupun dijadikan sebagai minyak. Berikut tujuh manfaatnya bagi kesehatan tubuh, yang belum banyak diketahui.
- Kaya antioksidan
Antioksidan adalah zat penetral radikal bebas berbahaya yang mampu mencegah kerusakan oksidatif pada sel tubuh.
Penelitian menunjukkan bahwa antioksidan dapat memberikan efek yang kuat terhadap kesehatan dan penyakit.
Beberapa penelitian menyebutkan bahwa antioksidan dapat melindungi diri dari beberapa jenis kondisi kronis, seperti kanker, diabetes, penyakit jantung, dan obesitas.
Beberapa senyawa yang ditemukan pada habbatussauda seperti thymoquinone, carvacrol, t-anethole dan 4-terpineol, bertanggung jawab atas sifat antioksidannya yang kuat.
2. Menurunkan kolesterol
Kolesterol adalah zat lemak yang ditemukan di seluruh tubuh. Meskipun Anda membutuhkan kolesterol, jumlah kolesterol yang tinggi dapat menumpuk dalam darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Salah satu peran Habbatussaudah adalah membantu menurunkan kolesterol. Satu ulasan dari 17 penelitian menemukan bahwa suplemen habbatussaudah dikaitkan dengan penurunan signifikan kolesterol LDL “jahat”, serta trigliserida darah.
Menariknya, minyak habbatussauda juga ditemukan memiliki efek lebih besar dibandingkan bubuk biji kalonji. Namun, hanya bubuk biji yang meningkatkan kadar kolesterol HDL “baik”.
Salah satu studi yang pernah dilakukana pada 57 penderita diabetes menunjukkan, dengan mengonsumsi suplemen habbatussauda selama satu tahun mampu menurunkan kolesterol total dan LDL, sekaligus meningkatkan kolesterol HDL baik.
Terakhir, sebuah penelitian pada 94 penderita diabetes pun memiliki temuan serupa. Melaporkan bahwa mengonsumsi 2 gram habbatussauda setiap hari selama 12 minggu akan mengurangi kolesterol total dan kadar LDL.
3. Bersifat anti kanker
Seperti dijelaskan di atas, habbatussaudah kaya akan zat antioksidan, yang akan membantu menetralisir radikal bebas berbahaya, yang dapat berkontribusi pada perkembangan penyakit seperti kanker.
Penelitian tabung reaksi telah menemukan beberapa hasil yang mengesankan mengenai potensi efek anti kanker dari habbatussauda dan thymoquinone, senyawa aktifnya.
Misalnya, satu penelitian tabung menemukan bahwa timokuinon menyebabkan kematian sel dalam kanker darah.
Penelitian tabung reaksi lainnya menunjukkan bahwa ekstrak kalonji membantu menonaktifkan sel kanker payudara.
Sementara penelitian tabung lainnya menunjukkan bahwa habbatussaudah dan komponennya juga efektif melawan beberapa jenis kanker lain, termasuk kanker pankreas, paru-paru, serviks, prostat, kulit, dan usus besar.
4. Pembunuh bakteri
Bakteri penyebab penyakit bertanggung jawab atas dampak infeksi berbahaya, mulai dari infeksi telinga hingga pneumonia.
Beberapa penelitian dalam tabung reaksi menemukan bahwa habbatussaudah memiliki sifat sebagai pembunuh bakteri dan efektif melawan strain bakteri tertentu.
5. Mengurangi peradangan
Dalam kebanyakan kasus, peradangan adalah respon imun normal yang membantu melindungi tubuh terhadap cidera dan infeksi.
Di sisi lain, peradangan kronis diyakini berkontribusi terhadap berbagai penyakit, seperti kanker, diabetes, dan penyakit jantung.
Namun, beberapa penelitian menemukan bahwa habbatussauda memiliki efek anti-inflamasi yang kuat dalam tubuh.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada 42 orang penderita rheumatoid arthritis, mengonsumsi 1.000 mg minyak kalonji setiap hari selama delapan minggu mengurangi penanda peradangan dan stres oksidatif.
6. Membantu melindungi fungsi hati
Hati termasuk organ yang sangat penting. Karena berperan untuk menyaring racun, memetabolisme obat-obatan, memproses nutrisi dan menghasilkan protein serta bahan kimia yang penting bagi kesehatan.
Beberapa penelitian pada hewan ditemukan bahwa habbatussauda dapat membantu melindungi hati dari cidera dan kerusakan.
Hal ini dibuktikan dari sebuah percobaan tikus yang disuntik dengan bahan kimia beracun. Terbukti habbatussaudah dapat mengurangi toksisitas bahan kimia dan melindungi kerusakan hati dan ginjal.
7. Mengendalikan gula darah
Gula darah tinggi dapat menyebabkan banyak gejala negatif, termasuk peningkatan rasa haus, penurunan berat badan yang tidak disengaja, kelelahan dan kesulitan berkonsentrasi.
Jika tidak dikendalikan dalam jangka panjang, gula darah tinggi dapat menyebabkan komplikasi yang lebih serius, seperti kerusakan saraf, perubahan penglihatan, dan lambatnya penyembuhan luka.
Beberapa bukti menunjukkan bahwa habbatussaudah dapat membantu menjaga gula darah tetap stabil dan mencegah efek samping berbahaya ini.







