TANGSELXPRESS – Akhir-akhir ini hujan deras kerap melanda di sebagian kota besar dan beberapa wilayah. Padahal umumnya yang terjadi pada rentang bulan Juni dan Juli adalah musim kemarau.
Musim hujan ditandai perubahan suhu menjadi lebih dingin dan kadar udara yang lebih lembap. Oleh karenanya, masyarakat diimbau untuk selalu waspada terhadap beberapa penyakit dan gangguan kesehatan yang kerap muncul saat musim hujan.
Setidaknya ada lima penyakit yang perlu diwaspadai ketika musim hujan. Apa sajakah itu?
- Diare
Diare erat kaitannya dengan kondisi kebersihan dan pola makan seseorang. Genangan banjir yang terjadi saat musim hujan membuat sumber air bersih cenderung tercemar.
Untuk menghindari diare, Anda bisa melakukan perilaku hidup bersih dan sehat seperti mencuci tangan dengan sabun, menjaga kebersihan lingkungan, menghindari tumpukan sampah dan merebus air minum hingga mendidih.
- Demam Berdarah Dengue (DBD)
Penyebaran demam berdarah dengue (DBD) bisa meningkat pada musim hujan lantaran banyak genangan air atau sampah basah yang menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti.
Untuk menghindari DBD, masyarakat diharapkan secara aktif menerapkan gerakan 3M, yaitu mengubur bekas sampah, menguras tempat penampungan air secara teratur, menutupnya secara rapat, serta mendaur ulang kemasan agar tidak menjadi sampah.
- Leptospirosis
Penyakit leptospirosis disebabkan oleh bakteri leptospira dan umumnya ditularkan oleh tikus melalui kotoran atau urine.
Air banjir yang terjadi saat musim hujan, bisa saja bercampur dengan kotoran atau urine tikus yang mengandung bakteri tersebut.
Infeksi pada manusia terjadi ketika luka bersentuhan dengan air yang tercemar kotoran tikus dan bakteri leptospira.
Gejala yang dirasakan antara lain sakit perut, sakit kepala, mual dan muncul bintik-bintik merah pada kulit yang tidak hilang ketika ditekan.
Untuk menghindari penyakit ini, sebaiknya Anda menjaga kebersihan lingkungan agar terbebas dari tikus dan tidak bermain air saat banjir. Gunakan pelindung seperti sepatu boot jika berada di daerah banjir.
- Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)
Gejala utama dapat berupa batuk dan demam yang disertai sesak napas, nyeri dada dan lain-lain. Penularan ISPA bisa dicegah dengan menutup mulut atau memakai masker ketika batuk, tidak meludah sembarangan dan tidak minum dari gelas yang sama dengan penderita.
- Penyakit kulit
Gejalanya bisa berupa infeksi, alergi atau bentuk lain seperti gatal, ruam pada permukaan kulit, dan bintik-bintik kecil pada kulit. Hal ini biasanya terjadi saat musim hujan karena kebersihan tidak terjaga dengan baik.
Selain penyakit di atas, perhatikan juga penyakit bawaan yang sudah diderita karena penurunan daya tahan tubuh saat musim hujan, dan bisa menyebabkan penyakit tersebut kambuh.
Segera konsultasi ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala penyakit seperti di atas.