TANGSELXPRESS – Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Pilar Saga Ichsan berpendapat bahwa kemajuan suatu kota tidak terlepas dari kolaborasi semua pihak, termasuk komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) dalam berkolaborasi dengan pelaku ekonomi kreatif (ekraf).
Ia menyampaikan hal tersebut ketika menghadiri Suasuara Tangsel, sebuah pertemuan pelaku ekonomi kreatif di Tangerang Selatan yang diadakan di Open Door Alam Sutera.
“Kami berpikir bahwa membangun suatu kota tidak bisa dilakukan secara sendirian dan perlu kolaborasi dari semua pihak termasuk pelaku ekonomi kreatif,” ujar Pilar pada Jumat (31/5).
Bahkan, Pilar mengatakan bahwa Pemkot Tangsel telah melibatkan pelaku industri kreatif dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan, mulai dari Tangsel Sejiwa hingga sayembara desain logo untuk peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Tangsel.
“Ada gagasan yang bisa kita realisasikan bersama. Seperti Tangsel Sejiwa, lalu Tsouth Custom Culture, event sayembara. Itu contoh gagasan, buah-buah obrolan teman-teman pelaku ekonomi kreatif,” jelasnya.
Kegiatan ini semakin memperkuat kolaborasi antara Pemerintah Kota Tangsel dengan pelaku ekraf, kata Pilar. Hal ini juga akan membuat pelatihan-pelatihan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di Tangsel semakin banyak dan beragam di masa depan.
Salah satu peserta Suasuara Tangsel, Ari Dagienkz, memberikan pujian atas peran Pemkot Tangsel di bawah kepemimpinan Wali Kota Benyamin Davnie dan Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan dalam memberikan lebih banyak ruang bagi pelaku industri kreatif untuk berkembang di Tangsel.
“Kebetulan nih ya, semalam saya lihat Alun-Alun Pondok Aren, wah saya 19 tahun tinggal di Tangsel, dan itu salah satu karya dari Bang Pilar. Wah itu hebat banget, bagus banget,” ucapnya. (arga)