TANGSELXPRESS – Kasus viral pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada tahun 2016 silam, masih terus ditindaklanjuti oleh pihak berwajib.
Sosok Linda, yang diketahui sebagai sahabat almarhum Vina dan Eky, sudah muncul ke muka publik dan kini mendapat giliran dipanggil Polres Cirebon Kota untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi.
Linda yang didampingi kuasa hukumnya, diperiksa selama 4,5 jam di Mapolres Cirebon Kota. Dalam pemeriksaan tersebut, Linda dicecar 30 pertanyaan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Jawa Barat.
“Di dalam itu ada sekitar 30 pertanyaan. Tadi itu ditanya seputar biodata, kenalnya di mana, ya yang gitu-gitu lah, normatif aja pertanyaannya,” ungkap Putri Maya Rumanti, salah satu kuasa hukum Vina, kepada awak media, Selasa (28/5/2024), seperti yang diberitakan oleh Beritasatu.
Putri mengatakan, sosok Linda yang beredar tidak sesuai dengan apa yang beredar di media sosial (medsos) karena tidak memiliki tato di tangannya.
“Tadi pemeriksaan baik-baik saja, aman-aman saja, masyarakat selalu bertanya-tanya selama ini mana ini Linda, yang bertato, ternyata Linda ini enggak ada tatonya. Jadi yang di medsos itu bukan Linda yang dimaksud. Linda yang kerasukan Vina adalah yang ini,” katanya sambil menunjukkan tangan Linda.
Putri menambahkan, Linda tidak begitu dekat dengan Vina seperti yang diceritakan dalam film.
“Jadi mereka ini bukan bersahabat dekat, hanya kenal. Saat itu Linda punya pacar juga anak XTC, jadi kenalnya temenan sama almarhum Eky,” tambahnya.
Sementara itu, Linda mengaku tidak mengenal Pegi dan para terpidana yang saat ini tengah menjalani masa hukuman.
“Saya enggak kenal sama Pegi. Itu kan dari film kalian bisa menggiring opini seperti itu, sama semua terpidana enggak kenal sama sekali, pas kejadian saya ada di rumah,” ujarnya.
Linda mengatakan, terakhir komunikasi dengan Vina sekitar enam bulan sebelum peristiwa pembunuhan tersebut terjadi.
“Terakhir kontak sama Vina sudah lama sekali, sekitar enam bulan. Saya sudah putus, jadi enggak pernah ketemu lagi,” katanya.
Linda menjelaskan, sosok Linda dalam film tersebut tidak sesuai dengan aslinya, karena saat pembuatan film dirinya sama sekali tidak dilibatkan.
“Vina itu enggak pernah curhat, karena kita gak sedekat kayak di film. Yang di film itu enggak kaya gitu, karena dahulu kehilangan narasumber, ya kehilangan saya, waktu itu enggak ada saya, gak pernah dikasih tahu, jadi mungkin ilustrasi saja,” jelasnya.
Linda berharap, semoga kasus pembunuhan terhadap Vina dan Eky yang terjadi pada 2016 silam segera terungkap.