TANGSELXPRESS – Putaran Rawa Buntu atau U-turn di ruas Jalan Raya Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) akhirnya ditutup sementara pada hari ini, Sabtu (20/1) oleh Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satlantas Polres Tangsel.
Penutupan itu dilakukan setelah perbincangan dan kritik publik tentang kemacetan yang terjadi di sekitar wilayah tersebut.
Kemacetan yang terjadi di U-turn tersebut sebelumnya juga menjadi perbincangan banyak pihak dan menjadi viral di media sosial. U-turn yang awalnya dibangun sebagai solusi untuk mengurangi kemacetan di jalan raya malah menjadi penyebab kemacetan yang lebih parah.
U-turn tersebut juga sempat diubah namanya menjadi “Puteran Goblok” karena dinilai membuat para pengendara bingung dan salah arah.
Penutupan sementara U-turn Rawa Buntu ini dilakukan untuk memfasilitasi pembaharuan dan perbaikan sistem lalu lintas yang lebih efektif dan efisien. Ada beberapa alternatif yang ditawarkan, seperti mengalihkan arus lalu lintas ke jalan lain atau memperbaiki desain U-turn yang lebih baik.
Menurut Dishub Tangsel, penutupan sementara ini akan berlangsung selama beberapa hari. Namun, pihaknya masih terus melakukan evaluasi untuk menentukan waktu dibukanya kembali U-turn tersebut.
Sekretaris Dishub Tangsel, Ika mengatakan, penutupan sementara putaran rawa buntu merupakan hasil keputusan rapat yang digelar pada hari Jumat (19/1) kemarin.
Ika menyebut, penutupan dilakukan lantaran hingga saat ini pihak pengembang belum mampu memenuhi beberapa fasilitas yang diperlukan di sekitar putaran berdasarkan hasil rekomendasi kajian.
“Kita memutuskan untuk menutup sementara u-turn yang ada di Rawa Buntu ini, kita menunggu terpenuhinya kelengkapan fasilitas lalu lintas yang dipasang di u-turn ini,” kata Ika.
Pasalnya, lanjut Ika, kemacetan di titik tersebut sering kali terjadi lantaran kendaraan yang berputar langsung menikung tajam ke arah Stasiun.
“Jadi tidak lagi nanti kalau dipasang delineator ada kendaraan yang berputar langsung memotong menuju ke Stasiun,” katanya.
“Sebenarnya (kendaraan) yang berputar ini bukan diprioritaskan ke arah Stasiun, tapi dia sebenarnya menuju ke bukaan tol arah BSD,” tambahnya.
Selain itu, para petugas juga melakukan penutupan akses tangga jalan alternatif menuju Stasiun Rawa Buntu yang tepat berada di atas jembatan rel kereta.