SISTEM pengendalian manajemen adalah sistem perusahaan yang merangkum seluruh aspek yang ada dalam operasi perusahaan yang berfungsi untuk membantu manajemen memelihara keseimbangan di antara bagian-bagian perusahaan dan mengoperasikan perusahaan secara terkoordinasi agar mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Di dalam sebuah perusahaan pasti adanya sistem pengendalian manajemen yang sangatlah penting karena dapat menjadi suatu hal yang berperan besar terhadap laju perkembangan suatu perusahaan.
Mengapa demikian? Karena jika sebuah perusahaan tidak memiliki sistem pengendalian manajemen yang baik ataupun tidak ada sama sekali, maka akibatnya perusahaan akan rentan untuk mengalami kemunduran.
Namun, pastinya di setiap perusahaan memiliki sistem yang dijalankannya masing-masing yang berbeda antara satu perusahaan dengan perusahaan lain.
Namun, dengan semakin baiknya sebuah sistem pengendalian manajemen pada perusahaan akan membuat perusahaan tersebut dapat berkembang dengan cepat begitu pula sebaliknya dimana jika sistem pengendalian manajemen yang dimiliki sebuah perusahaan tidak baik maka dapat membuat perusahaan tidak bisa berkembang dan tersaingi oleh perusahaan lain. Akibatnya perusahaan tersebut bisa bangkrut.
Sistem pengendalian manajemen sendiri mempunyai sifat yang menyeluruh serta terpadu, yang memiliki makna bahwa pengendalian manajemen tersebut lebih mengarah kepada berbagai upaya yang dilakukan sebuah perusahaan agar tujuan yang ingin dicapai dapat terpenuhi.
Berikut beberapa komponen yang menjadi bagian dari sistem pengendalian manajemen:
W atau Work yang memiliki arti pekerjaan.
E atau Employee yang memiliki arti tenaga kerja.
R atau Relationship yang memiliki arti hubungan.
E atau Environment yang memiliki arti lingkungan.
PT LMP adalah perusahaan yang bergerak dibidang retail fashion, perusahaan ini sudah berdiri sejak tahun 2020. Saat ini outlet yang dikelola sudah lebih dari 20 outlet di mal yang tersebar di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Pekanbaru dan Sidoarjo. Brand yang saat ini dikelola terdapat empat brand fashion.
Sifat alami dalam sebuah bisnis ritel modern yaitu meliputi skala ekonomi, jumlah outlet dan efiensi. Bisnis ritel adalah bisnis uang receh yang dikumpulkan seperak demi seperak, untungnya sangat kecil maka harus memiliki jumlah outlet banyak, jika hanya punya satu outlet maka akan rugi.
Dalam hal skala ekonomi, jumlah outlet dan efisiensi, maka pihak manajemen harus melakukan kontrol terhadap banyak faktor, misalnya pada saat menambah outlet, ada penambahan investasi, inventori, orang, penjualan. Sehingga dalam bisnis ritel ini, kekuatan yang paling penting adalah kontrol. Bagaimana me-record semua transaksi, melakukan kontrol terhadap seluruh aktifitas, memanage sehingga hasilnya sesuai dengan yang diharapkan.
Sistem pengendalian manajemen PT LMP yang diterapkan terhadap hal di atas yaitu membuat planning outlet yang akan dibuka dan membuat time scheduling. Salah satu bentuk pengendalian yang dilakukan terhadap kinerja karyawan PT LMP yaitu setiap karyawan kantor wajib melakukan laporan atas pekerjaan yang telah dilakukannya ke satu email yang telah ditentukan.
Hal ini dilakukan agar manajemen atas dapat mengontrol kinerja karyawan dan progres untuk mencapai hasil. Kemudian di setiap dua minggu sekali diadakan rapat untuk seluruh karyawan, dengan agenda bertukar pikiran, memberi masukan dan ide, memecahkan masalah serta mengevaluasi kegiatan yang sedang berjalan guna mencapai tujuan perusahaan bersama.
Pengendalian manajemen yang dilakukan terhadap retailnya yaitu semua sales di outlet maupun yang penjualan online wajib melakukan laporan penjualan di setiap harinya dalam tiga waktu yang telah ditetapkan pada satu grup WhatsApp.
Jadi manajemen atas dapat mengetahui pergerakan omset di setiap harinya. Pencatatan dan pengecekan juga dilakukan setiap harinya agar tertib administrasi. Untuk pengendalian terhadap stok barang yang terdapat di outlet yaitu dilakukannya stock opname setiap satu bulan sekali untuk mengetahui jumlah barang yang ada dan memastikan tidak ada barang yang hilang, selain itu dilakukan pemasangan CCTV di setiap outlet PT LMP yang dapat dipantau melaui ponsel.
Saat ingin membuka outlet baru maka yang menjadi acuannya yaitu 4 P yaitu Product, Price, Place, Promotion.
4 P ini juga dapat membantu pengendalian manajemen, sebelum membuka outlet harus dipastikan ketersediaan barang sudah ada, model fashion yang cocok untuk di outlet tersebut kemudian harga dari setiap barang sudah benar.
Place (tempat) ini sangat memperngaruhi omset penjualan maka harus memilih lokasi yang strategis. Yang terakhir yaitu promotion, promotion/promosi ini tidak kalah penting karena dapat menarik pelanggan dengan diadakannya banyak promo dan taktik marketing yang sudah ditetapkan.
Penulis:
Meylinda Nur Azizah
Mahasiswa Universitas Pamulang
Tugas ini dibuat dalam rangka tugas kuliah.