BANYAK warga negara asing tertarik belajar Bahasa Indonesia. Mereka mulai belajar dari bangku kuliah dengan mengambil jurusan Bahasa Indonesia, mendengarkan lagu berbahasa Indoneisa, bermain sosial media atau memiliki relasi dengan warga negara Indonesia.
Beberapa kampus di luar negeri menyediakan mata kuliah Bahasa Indonesia, antara lain Tokyo University for Foreign Studies (Jepang), Hankuk University of Foreign Studies (Korea Selatan), University of Melbourne (Australia), University of Washington (Amerika Serikat), dan lain-lain.
Warga negara asing banyak menggunakan Bahasa Indonesia dalam bersosial media dikarenakan masyarakat di Indonesia sangat tertarik dengan konten-konten yang diunggah warga negara asing yang berkaitan dengan bahasa dan kultur Indonesia.
Namun Bahasa Indonesia yang mereka gunakan seringkali menggunakan Bahasa Indonesia yang tidak baku. Mereka menggunakan Bahasa Indonesia yang sedang tren atau bahasa gaul dikarenakan mereka membaca atau menerima komentar dalam Bahasa Indonesia yang tidak baku dari para penikmat konten yang mereka unggah di sosial media.
Contoh Waseda Boys yang beranggotakan empat orang yang dimana tiga di antaranya merupakan warga negara Jepang. Ketiga Warga Negara Jepang tersebut yaitu Yusuke Sakaza, Tomohiro Yamashita, dan Ryoma Otsuka. Mereka belajar berbahasa Indonesia secara langsung dari rekannya yaitu Jerome Polin.
Jerome Polin merupakan warga Indonesia yang berkuliah di Universitas Waseda, Jepang. Dia membuat konten pada kanal YouTube dengan mengenalkan bahasa serta budaya Indonesia pada warga di Jepang.
Jerome Polin bersama ketiga temannya di Waseda Boys membuat konten bersama di kanal YouTube milik Jerome (Nihongo Mantappu). Ketiga anggota Waseda Boys tersebut termotivasi untuk belajar dan mengenal budaya serta Bahasa Indonesia.
Mereka juga mengambil mata kuliah Bahasa Indonesia di Universitas Waseda, Jepang. Hal ini dapat dilihat dari beberapa unggahan konten yang mereka buat mengenai Bahasa Indonesia.
Dengan melihat fenomena ini, kita menjadi tahu bahwa banyak sekali orang asing mulai belajar dan menggunakan Bahasa Indonesia. Hal ini dapat membuat Bahasa Indonesia semakin dikenal di seluruh dunia.
Penulis:
Chatarina Chastika Dewi Lidwina
Universitas Pamulang
Tulisan ini dibuat dalam rangka tugas kuliah.