TANGSELXPRESS – Para jamaah haji Indonesia diimbau untuk saling membantu satu sama lain selama melaksanakan rukun Islam yang kelima di Arab Saudi. Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily mengatakan bahwa terdapat kendala mengenai jamaah lansia di tahun ini, khususnya bagi jamaah lansia yang masuk dalam daftar prioritas.
Pada tahun ini, Kementerian Agama RI memutuskan untuk tidak ada pendamping bagi jamaah lansia prioritas. Sedangkan, pada tahun ini jumlah jamaah haji lansia mencapai 30 persen lebih atau sebanyak 62.879 jamaah.
“Hal ini menurut saya sangat penting, meskipun telah ada para petugas haji, baik petugas Kloter maupun petugas Non-Kloter selama menjelang keberangkatan maupun selama di Arab Saudi, tetapi dikarenakan banyaknya jamaah lansia maka mutlak diperlukan kerja sama dan saling menolong dari para sesama jamaah haji,” ujar Ace seperti dikutip dari laman DPR RI saat memberikan sambutan didepan para jemaah haji Embarkasi Indramayu, Provinsi Jawa Barat, Minggu (28/5/2023).
“Tidak perlu ada lagi ego jabatan, kedudukan, dan status sosial selama di Arab Saudi. Semua sama selama menunaikan ibadah haji,” sambungnya.
Ace mengimbau, untuk para jamaah lansia agar tidak terlalu memaksakan diri untuk menunaikan ibadah-ibadah sunnah, seperti umrah sunnah berkali-kali. Selain itu juga, agar tidak memaksakan diri untuk salat lima waktu di Masjidil Haram, karena dapat dilakukan di hotel.
“Karena bapak ibu sekalian, kawasan hotel yang ditempati oleh para jamaah adalah masuk dalam Kawasan Harom, sehingga pahalanya masih sama. Simpan energi dan tenaga untuk persiapan wukuf di Arafah, di Muzdalifah, dan mabit serta lempar jumrah di Mina yang memerlukan tenaga ekstra,” imbau Politisi Fraksi Golkar itu.
Tak lupa, Ace pun meminta kepada para pembimbing ibadah haji dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) untuk saling kerja sama dan pengertiannya terhadap para jamaah lansia.
“Perlu upaya ekstra untuk memberikan pelayanan kepada para jamaah lansia dan tidak memaksakan kepada para jamaah lansia untuk mengikuti kegiatan-kegiatan yang dapat memporsir energi jamaah lansia yang diadakan oleh KBIHU,” tambahnya.
Hadir dalam agenda tersebut, Anggota Komisi VIII DPR I Komang Koheri, Selly Andriany Gantina, Itje Siti Kuraesin, Maman Imanul Haq. Selain itu, hadir pula Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama RI, Hilman Latief, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Ajam Mustajam, Bupati Indramayu, Nina Agustina.