TANGSELXPRESS – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) benar- benar menunjukkan taringnya kala melakukan penggusuran ratusan pedagang Pasar Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Sebanyak 296 pedagang pasar di sekitaran terminal lama kini direlokasi, ratusan lapak pedagang pun kini rata dengan tanah.
Seperti diketahui, keberadaan ratusan Pasar Ciputat tersebut bertahun-tahun keberadaannya yang tidak tertata membuat jalan semrawut hingga menimbulkan kemacetan. Namun, kali ini keberadaan ratusan pedagang itu sudah bersih dari tempat semula, Kamis 23 Februari 2023.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan mengucapkan terimakasih kepada seluruh stake holder, baik itu perangkat pemerintah daerah, tokoh masyarakat, pedagang, dan Muspika yang sudah membantu operasi penertiban area Pasar Ciputat selama seminggu terahir.
Menurut Pilar Saga Ichsan, respon masyarakat sangat positif terkait relokasi ratusan pedangang terutama bagi warga sekitar yang selama ini kesulitan mendapatkan akses jalan. Selain itu, juga para pedagang yang merasa haknya terganggu oleh pedagang yang berada di sepanjang jalan.
“Saya mendengar langsung apresiasi dari warga, bahwa selama bertahun-tahun kawasan Pasar Ciputat, baru kali ini ditata secara menyeluruh dan masif. Saya yakin ini terwujud karena komitmen kita bersama,”terang Pilar Saga Ichsan.
“Penertiban ini kami lakukan secara persuasif, humanis, dan melalui kesepakatan semua stake holder yang terlibat, bersama-sama menyadari pentingnya pemanfaatan fasilitas umum jalan sebagaimana mestinya,”tuturnya.
Informasi yang berhasil dihimpun, sekitar 296 pedagang di area polycarbonate atau terminal lama direlokasi kedalam gedung pasar. Sementara para pedagang sisanya yang berada di sepanjang Jalan H. Usman, Jalan Ki Hajar Dewantoro, dan Jalan Arya Putra merubah jam operasionalnya menjadi malam hari. Para pedagang tersebut diharuskan membongkar bangunan semi permanennya sepanjang bahu jalan.
Dengan adanya penataan kawasan area Pasar Ciputat, Pemkot Tangsel berharap area bekas pedagang tersebut bisa menjadikan area lebih nyaman, bersih, dan rapi. Selain itu, juga bermanfaat luas bagi masyarakat di sekitar dan juga pihak yang beraktifitas di dalamnya.
Kedepannya, dalam pengawasannya, Pemkot Tangsel akan menempatkan personil Satpol PP, Dinas Kebersihan, dan Dishub untuk mengontrol area lapak pedagang yang sudah digusur agar tetap steril dan tertib.