TANGSELXPRESS – Sebuah kapal tak bertuan ditemukan nelayan terdampar di perairan laut kawasan Rancabuaya, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Posisi kapal misterius yang ditemukan dengan kondisi terbalik tersebut hingga saat ini belum diketahui siapa pemiliknya.
Kasus yang menggegerkan nelayan dan warga sekitar itu pun diselidiki oleh polisi setempat.
Kasat Polairud Polres Garut AKP Anang Sonjaya menjelaskan, kapal berukuran panjang sekitar 25 meter itu pertama kali ditemukan nelayan di perairan Cianjur.
Kemudian, lanjut Anang Sonjaya, kapal tersebut terbawa gelombang dan terdampar di perairan Garut wilayah Rancabuaya pada Senin (9/1) kemarin.
“Untuk sementara belum bisa memastikan bahwa kapal tersebut jenis apa, karena posisi masih terbalik,” terang Anang, Rabu (11/1).
Selama ini, kata dia, kapal tersebut masih terdampar, tanpa ada anak buah kapal, begitu juga tidak ada orang yang mencari keberadaan kapal tersebut.
“Ya, kami masih sebatas pengamanan saja, lalu melalui imbauan kepada masyarakat sekitar sambil menunggu laporan yang merasa kehilangan kapal atau keluarga kru kapal tersebut,” katanya.
Dia menyampaikan kapal yang posisinya terbalik tanpa diketahui pemilik dan anak buah kapalnya itu sudah dilaporkan ke Markas Polres Garut.
“Untuk selanjutnya ditelusuri dan menunggu laporan masyarakat terkait kehilangan kapal maupun anggota keluarganya,” katanya.
“Kami sudah melaporkan itu ke pimpinan sambil menunggu perkembangan laporan, karena sampai saat ini belum jelas itu kapal milik siapa, berapa ABK-nya,” kata Anang.
Dia mengungkapkan hasil pemeriksaan sementara kondisi kapal tersebut sudah cukup lama tenggelam, karena dari dalam kapal sudah banyak binatang laut.
Kapal tersebut, kata dia, dipastikan bukan milik nelayan di pesisir pantai Kabupaten Garut, apalagi sejauh ini nelayan Garut tidak ada yang memiliki kapal yang ukuran besar sepanjang 25 meter.
“Yang jelas itu bukan kapal milik nelayan di Kabupaten Garut karena kapalnya besar, panjangnya sekitar 25 meter,” tandasnya.