TANGSELXPRESS – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Ahmad Luthfi meninjau beberapa lokasi titik banjir di Semarang, Jawa Tengah, pada Selasa 3 Januari 2023 kemarin. Tak hanya meninjau lokasi titik banjir saja, Ahmad Luthfi juga meninjau pengoperasian dapur umum dan pos kesehatan.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menjelaskan terkait banjir di Semarang. Menurut Ahmad Lutfi, banjir di Kota Semarang sudah mulai surut. Pihaknya beserta Pemerintah Daerah (Pemda) berkoordinasi untuk memberikan bantuan secara maksimal bagi warga terdampak banjir, Rabu 4 Januari 2023.
“Tiga titik banjir di Kota Semarang hari ini secara umum sudah berangsur-angsur surut. Kita berupaya untuk meminimalisir dampak banjir. Di Marina, tanggul sudah berhasil ditutup, gelombang sudah mulai turun, sehingga air laut tidak meluap ke daratan,” terang Kapolda Jateng.
Kapolda menuturkan, upaya darurat yang dilakukan dengan menambal tanggul yang jebol di Pantai Marina dikerjakan secara sinergi antara Polri beserta instansi terkait dan para relawan. Sejumlah kawasan yang terendam juga telah mulai dilakukan pemompaan air.
“Sudah kita perhatikan juga terkait bantuan, dapur umum, dan sebagainya. Saya sudah perintahkan ke jajaran Semarang untuk memenuhi kebutuhan logistik dan makanan masyarakat selama berada di pengungsian,” tambahnya.
Dengan begitu, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menegaskan, pihaknya juga mengerahkan personel untuk melaksanakan patroli di lingkungan perumahan warga. Upaya itu dilakukan untuk mengamankan harta benda milik warga setelah mereka di evakuasi ke tempat pengungsian.
“Pelaksanaan patroli pemukiman dilakukan anggota Polrestabes, polsek dan Ditpolairud dengan menggunakan perahu karet, dibantu juga oleh para relawan,” jelasnya.
Informasi yang berhasil dihimpun, sejumlah lokasi banjir mulai Simpang Genuk hingga ujung Tol Kaligawe, genangan air juga telah mulai surut. Kendaraan ukuran besar dan sedang sudah bisa melintas meski dengan kecepatan terbatas.