TANGSELXPRESS – Hari ini putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep menjalani prosesi siraman sebelum melangsungkan akad nikah pada Sabtu (10/12) besok.
Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi memasang anyaman daun kelapa di depan rumah sebagai tanda pesta pernikahan (bleketepe).
Pemasangan bleketepe dilakukan sebelum acara tradisi siraman calon pengantin Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono, di Sumber Banjarsari Solo, Jumat (9/12).
Jokowi tampak mengenakan pakaian adat Jawa warna magenta dan Iriana Jokowi mengenakan kebaya corak bunga warna pink serta hijau muda.
Pemasangan bleketepe menggambarkan kesepakatan melangsungkan pernikahan dengan adat Jawa.
Jokowi kemudian bersama Iriana membuka tuwuhan atau pisang raja dengan dihiasi janur dan kelapa cengkir gading yang ada di sebelah kanan dan kiri pintu masuk rumah kediamannya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sungkeman, Kaesang Pangarep meminta doa restu kepada Bapak dan Ibu Jokowi sebelum dilaksanakan siraman dengan air.
Air itu diambil dari tujuh mata air yakni dari Keraton Kasunanan, Mangkunengaran, Masjid Agung Surakarta, Umbul Pengging, Istana Merdeka, Istana Bogor, dan rumah kediaman Solo.
Permohonan Maaf dan Restu Masyarakat Solo
Presiden Jokowi mengatakan, acara sungkeman dan siraman berjalan baik, dia memohon doa restu kepada masyarakat agar prosesi selanjutnya berjalan dengan baik.
Dia juga memohon maaf apabila acara mengganggu kenyamanan warga.
“Kami sekeluarga mohon maaf sebesar-besarnya terutama masyarakat Solo dan Yogyakarta,” kata Jokowi.
Menurut Jokowi, dalam acara sungkeman sebagai orang tua mengharapkan dan mendoakan agar Kaesang dan Erina ke depan bisa menjadi keluarga sakinah, mawadah, waromah.
“Acara selanjutnya, setelah Sholat Jumat, menuju ke Yogyakarta untuk persiapan acara Jumat malam,” kata Jokowi.
Diwarnai Tangisan Haru
Kaesang Pangarep mengatakan, pada acara sungkeman kepada kedua orang tua sempat meneteskan air mata dan terharu karena akan melangsungkan pernikahan dengan Erina.
“Saya sempat menangis terharu dan bahagia saat sungkeman dengan ibu dan bapak,” kata Kaesang.
Acara lantas akan dilanjutkan dengan malam midodareni dan ijab kabul di Yogyakarta pada Sabtu (10/12), kemudian dilanjutkan tasyukuran di Pura Mangkunegaran, pada Minggu (11/12).