TANGSELXPRESS – Di hari keempat sebanyak 40 orang dilaporkan masih berstatus hilang pada kejadian gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang terjadi pada Senin (21/11) lalu.
Kepala Kantor SAR Bandung Jumaril mengatakan, di hari keempat rencana pencarian dibagi ke dalam dua lokasi yakni Desa Cijedil dan kawasan sekitar Warung Sate Sinta yang keduanya berada di Kecamatan Cugenang.
Menurutnya upaya pencarian di Desa Cijedil di bagi ke dalam dua sif. Sif pertama dilakukan oleh 147 personel plus empat personel life detector, kemudian sif kedua dilakukan oleh 149 personel plus empat anjing pelacak.
Sedangkan di kawasan Warung Sate Sinta, menurutnya upaya pencarian juga dibagi ke dalam dua sif.
Adapun sif pertama dilakukan oleh 153 personel plus lima anjing pelacak dan sif kedua dilakukan oleh 157 personel plus empat personel life detector.
Selain itu, menurutnya ada sebanyak 264 personel yang disebar ke 12 kecamatan untuk menyisir dan memastikan tidak ada korban lainnya yang perlu dievakuasi.
“Jika korban ditemukan akan di evakuasi ke RSUD Cianjur menggunakan ambulans dari pihak desa,” kata Jumaril di Cianjur, Kamis (24/11).
Berdasarkan data posko utama, sejauh ini menurutnya ada sebanyak 271 korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur. Kemudian menurutnya ada 2.043 warga lainnya yang mengalami luka-luka.