TANGSELXPRESS – Diinjak-injak bagian punggung bagi seseorang bisa menjadi salah satu cara menghilangkan rasa capek dan pegal. Apalagi, usai melakukan perjalanan jauh pastinya ingin merasakan punggung kita diinjak hingga berbunyi kreteg-kreteg.
Namun perlu disadari, menginjak punggung secara berlebihan dengan kapasitas beban yang lebih berat dari kemampuan kita ternyata memiliki resiko. Meski terkadang seseorang ingin merasakan diinjak-injak pada bagian punggung untuk menghilangkan lelah sesaat, Selasa 8 November 2022.
Dilansir dari national geografik, pakar kesehatan Greg Kawchuk menjelaskan terkait itu. Menurut professor departemen terapi fisik dari University of Alberta, di Edmonton, Kanada itu mengatakan bahwa pijatan yang dilakukan dengan menginjak-injak punggung sangatlah tidak aman.
Menurut Greg, beban tubuh seseorang yang sangat berat saat menginjak punggung bisa memicu tekanan berlebihan, jauh lebih tinggi dari kekuatan ligamen dan buku-buku pada tulang punggung.
Akibat itu, resikonya justru akan meningkatkan resiko terkena cedera tulang punggung atau bahkan pergeseran tulang dengan signifikan saat diinjak-injak pada punggung secara berlebihan.
Buat kalian yang biasa melakukan untuk menginjak-injak bagian punggung, saat ini alangkah baiknya dikurangi saja. Sebab, hal tersebut memiliki resiko sangat bahaya untuk pertumbuhan dan perawatan tulang belakang.
Sebab, sendi punggung terdiri dari ligamen, tendon, dan struktur jaringan lunak lain yang dapat aus dari waktu ke waktu. Gerakan yang tidak semestinya dilakukan dapat menyebabkan kerusakan dini.