TANGSEXPRESS – Gejala awal stroke bisa dideteksi dengan melihat tanda dari SEnyuman, GErakan, dan bicaRA atau SEGERA. Hal itu penting untuk menolong penderita mendapatkan penanganan medis secepatnya.
Dokter spesialis penyakit dalam RSCM Mohammad Kurniawan menjelaskan cara mengenai gejala awal stroke dengan SEGERA.
Menurut dia, E-nya senyuman, saat tersenyum dia mulutnya mencong, ada satu sisi wajah yang tidak terbentuk lekukan.
Kemudian GE adalah gerakan yang terganggu, satu sisi lebih lemah. Selanjutnya RA adalah gangguan bicara, bisa bicara jadi cadel atau pelo.
“Pasien enggak ngerti pembicaraannya atau bisa jadi tidak lancar atau tidak nyambung,” katanya dilansir dari Antara.
Jika salah satu gejala tersebut diemukan, segera bawa ke rumah sakit untuk bisa ditangani lebih lanjut.
Jika asa gejala di atas jangan memberikan apapun melalui mulut karena bisa menyebabkan pasien tersedak dan mengalami henti nafas.
“Karena bisa jadi kelumpuhan syarafnya mengenai syaraf menelan, jadi kalau kita berikan makanan atau minuman pasien bisa tersedak, makanan atau minuman bisa masuk ke paru-paru bisa mengakibatkan henti nafas atau minimal bisa mengakibatkan pneumonia atau infeksi di paru,” katanya.
Kurniawan mengemukakan bahwa stroke adalah penyebab kematian kedua di dunia setelah penyakit jantung dan penyebab kematian nomor satu di Indonesia.
Namun, menurut dia, penanganan yang cepat dapat menyelamatkan penderita stroke dari ancaman kematian atau kecacatan.***1