TANGSELXPRESS – Untuk pertama kali sejak pandemi melanda, Majelis Taklim Al-kautsar Vila Dago Pamulang kembali menggelar Kajian Akbar Dhuha dengan mengundang penceramah Ustadz Fatih Karim, Kamis, 29 September 2022.
Dihadiri ratusan jamaah, Kajian Akbar Dhuha dilaksanakan di Masjid Raya Al-kautsar, Vila Dago Pamulang. Pada kesempatan tersebut tema yang diangkat adalah Menjadi Insan Berakhlakul Karimah.
Plt Ketua Majelis Taklim Al-kautsar Ika Handayani mengatakan, kajian di wilayahnya sudah dilakukan lagi sejak pandemi berhasil ditangani pemerintah. Kegiatan Kajian Akbar Dhuha, misalnya, akan rutin dilakukan setiap Kamis akhir bulan. Sedangkan pengajian rutin digelar seminggu sekali.
“Alhamdulillah sejak pandemi ini, sekitar 3 bulan terakhir, kita sudah melakukan kajian rutin setiap hari Kamis. Untuk hari ini adalah kajian Akbar yang dilakukan setiap setiap bulan sekali di akhir bulan di hari Kamis,” kata Ika ditemui TANGSELXPRESS.
Kajian Akbar kali ini tema yang diangkat adalah akhlak, yakni menjadi Insan yang memiliki akhlakul karimah. Ratusan jamaah datang bukan hanya warga Villa Dago Pamulang, tetapi dari berbagai wilayah di Tangsel.
“Alhamdulillah banyak jamaah yang datang. Untuk kegiatan hari ini kita sudah sebar dari medsos dan juga dari mulut ke mulut. Kita juga pasang pasang spanduk dan itu diulang-ulang terus selama dua minggu,” ujarnya.
Menurut dia, Jamaah Majelis Taklim Al-kautsar saat ini berjumlah 80 orang. Sehingga informasi kegiatan syiar Islam yang merupakan kajian umum, dilakukan dari mulut ke mulut. Bahkan, jamaah yang datang dari banyak wilayah di Tangsel, seperti Muncul bahkan Gunung Sindur.
“Semoga kita bisa lebih memakmurkan masjid dan apa yang sudah diberikan oleh Ustad bisa kita terapkan di dalam sehari-hari,” harapnya.
Lebih lanjut, Ika berharap apa yang disampaikan Ustadz dalam Majelis bisa diterapkan dalam keseharian. Terutama sekali mengenai ajaran akhlakul karimah.
“Jadi kan percuma kalau kita tidak bisa menerapkan di dalam keseharian. Saya berharap jamaah bisa melaksanakan apa yang disampaikan Ustadz. Dengan menerapkan akhlak terpuji, diharapkan para ibu para istri bisa menjadi muslimah dalam arti yang sebenarnya,” ujarnya.
Sementara itu, dalam kajiannya Ustadz Fatih Karim menekankan pentingnya akhlak dalam menjalani kehidupan. Mulai dari kehidupan di rumah tangga sampai dengan perilaku dalam bermasyarakat.
“Orang yang berakhlaq baik itu selalu dirindukan keberadaannya oleh manusia,” katanya.