TANGSELXPRESS – Rangkaian pertemuan G20 bidang kesehatan terus berlanjut. Pada 22-24 Agustus 2022 di Bali, Kementerian Kesehatan akan menggelar Health Working Group (HWG) ketiga yang sekaligus menjadi HWG terakhir dalam presidensi G20 Indonesia.
Beberapa isu prioritas telah disusun untuk selanjutnya dibahas lebih lanjut di panel-panel diskusi yang turut dihadiri oleh negara anggota G20, negara undangan khusus dan organisasi internasional.
Melalui pertemuan ini diharapkan menghasilkan deliverables yang konkrit sebagai bagian dari upaya memperkuat arsitektur kesehatan global dalam menghadapi pandemi di masa depan.
Dalam pertemuan ketiga HWG ini, terdapat tiga fokus utama yang akan dibahas. Dikutip dari unggahan di akun Instagram Kemenkes RI, ini tiga fokus pembahasan HWG terakhir dalam presidensi G20 Indonesia :
1. Membangun pusat manufaktur VTD dan pusat penelitian kolaboratif guna mendukung pengembangan dan penguatan kapasitas manufaktur VTD yang digerakkan oleh penelitian di Low Middle Income Countries (LMICs) untuk mengembangkan, meningkatkan, dan memperkuat kapasitas penelitian dan manufaktur.
2. Berbagi mekanisme dan harmonisasi regulasi untuk memudahkan proses peningkatan kapasitas global guna memastikan percepatan ketersediaan VTD selama keadaan darurat kesehatan masyarakat.
3. Mendapatkan prinsip yang dapat disepakati tentang pembentukan kolaborasi Uji Klinis Multisenter VTD untuk mendukung Pusat Manufaktur dan Pusat Penelitian Kolaboratif di antara negara-negara G20 guna upaya pencegahan, kesiapsiagaan, dan respons atas pandemi.