TANGSELXPRESS- Seiring dengan membaiknya kondisi COVID-19 di Indonesia, tingkat hunian hotel di Tangerang Selatan juga ikut tumbuh positif. Tak terkecuali dengan Tuscany Boutique Hotel yang berlokasi di kawasan Intermark Internasional, BSD, Tangerang Selatan.
Hotel keren yang sudah menyandang status hotel bintang empat pada April lalu itu mulai kebanjiran tamu. ”Mulai ramai ya, tentu ini sangat menggembirakan kami,” kata Public Relation Tuscany Boutique Hotel, Rivo Derry Kumara dalam bincang santai bersama TangselXpress.com, Jumat (22/7).
Terus berbenah dan meningkatkan kualitas, Tuscany Boutique Hotel berhasil telah mendapatkan lisensi bintang empat pada April lalu. Penilaian tersebut terdiri dari fasilitas, jumlah kamar, pelayanan, hingga penerapan protokol kesehatan di era COVID-19.
Tuscany memiliki spot special, yaitu ruangan outdoor, persis di sebelah kolam renang hotel. Spot ini menghadap langsung tol BSD yang di sisinya ada jalur kereta rel listrik jurusan Serpong- Jakarta. Jadi sangat eksotik!
Di tempat ini pula berbaris deretan meja kayu. Semilir angin yang sejuk dipadu es kopi segar dari Tuscany Restaurant membuat obrolan berlangsung menyenangkan.
Rivo bercerita tentang awal berdirinya Tuscany Boutique Hotel di masa pandemi COVID-19 yang tentu butuh effort yang luar biasa untuk membangunnya. Berawal dari pemanfaatan apartemen yang disulap menjadi hotel.
“Banyak pemilik apartemen yang tidak menempati ruangannya, hanya sekadar investasi. Sekitar 50 persen saja. Jadi apartemen terlihat sepi. Dari sini kemudian berdirinya Tuscany Boutique Hotel,” papar Rivo.
Rivo melanjutkan, ke depannya, Tuscany Boutique Hotel berencana menambah jumlah kamar dengan mengajukan kerjasama dengan pemilik apartemen untuk menyewakan unit mereka atau menjualnya ke pihak hotel.
“Kami itu kan operasi itu tahun 2021, kemudian kamar itu kami buka bertahap. Sekarang masih 66 dan masih terus bertambah karena target tahun ini adalah 100 kamar,” ujar Rivo.
Penambahan jumlah kamar seiring membaiknya kasus positif di Indonesia. Terlebih dalam beberapa hari terakhir ini, Rivo mengaku hampir seluruh kamar terisi. Berbagai instansi pun mulai mengkonversikan hotel sebagai lokasi menginap usai membuat acara di area Intermark Indonesia.
“Jumlah pengunjung semakin meningkat apalagi setelah adanya pengenduran prokes. Jadi sudah semakin normal. Alhasil ada cuan yang masuk,” imbuh dia.
Menurut Rivo, jika hari biasa hotel banyak diisi karyawan perusahaan, korporasi, dan pemerintahan. Sementara jika weekend biasanya tamu datang dari sekitar area BSD.
Lalu berapa tarifnya? Menurutnya, harganya standard dan sangat bersaing dengan hotel lain. “Mulai Rp 500 ribu. Tertinggi Rp 1,5 juta,” ujarnya.
Tuscany Boutique Hotel memiliki beragam fasilitas untuk menunjang segala kegiatan tamu dalam sebuah penginapan, antara lain swimming pool, fitness centre, restaurant, meeting room dan Merdeka Ballroom.
Adapun jenis kamar yang ditawarkan beragam yaitu deluxe room, family room dan junior suite room.
Selain fasilitas-fasilitas tadi, Tuscany Boutique Hotel berada di Kawasan One-stop living Intermark, yang menyediakan berbagai kebutuhan tamu seperti coffee shop, store mart dan berbagai pilihan restoran, sehingga tamu hotel mendapat kemudahan untuk memenuhi kebutuhannya.