TANGSELXPRESS- Wilayah Kota Tangerang Selatan dikepung banjir. Kasi Mitigasi BPBD Tangsel Essa Nugraha mengatakan banjir terjadi pada Jumat (15/7) sejak pukul 18.00 WIB. Ada 13 titik lokasi yang terendam banjir.
“Saat ini masih banjir ketinggiannya berbeda-beda,” katanya seperti dikutip dari detik.com Sabtu (16/7).
Essa mengatakan, dari 13 titik banjir, Kecamatan Pondok Aren Tangsel menjadi wilayah yang paling banyak terdampak. Setidaknya ada tujuh titik banjir yang merendam di Kecamatan Pondok Aren.
“Ketinggiannya berkisar 30 centimeter hingga satu meter,” tambahnya.
Selain intensitas hujan yang tinggi, Essa mengungkap banyaknya titik banjir di Pondok Aren karena ada tanggul yang jebol.
“Kalau wilayah Pondok Aren khususnya Pondok Kacang Prima, Kampung Bulak, Pondok Maharta serta Villa Bintaro Regensi penyebab banjir karena tanggul di Villa Bintaro Rengensi jebol. Sementara di tiga kecamatan lainnya disebabkan curah hujan dengan intensitas yang tinggi,” ungkapnya.
Sementara itu, titik banjir lainnya terdapat di Kecamatan Serpong Utara, Pamulang, dan Ciputat yang masing-masing ada dua titik banjir. Ketinggiannya juga bervariasi berkisar 30 centimeter hingga 70 centimeter.
Peristiwa banjir ini menyebabkan ratusan KK terdampak banjir. Ratusan KK yang terdampak ini hanya dari tiga kecamatan yang berbeda.
“Total KK yang terdampak dari banjir ada sekitar 663 KK dari Kecamatan Pondok Aren, Ciputat, dan Serpong Utara,” jelasnya.
Camat Pondok Aren Hendra menyebut, ada sejumlah titik yang parah terendam banjir bahkan hingga seleher orang dewasa.
“Parah semua, Villa Bintaro Regency masih seleher. Pondok Maharta, Pondok Kacang Prima dan Kampung Bulak juga parah,” ungkapnya.
Derasnya hujan, kata Hendra, bahkan menyebabkan Discovery Bintaro Jaya banjir.
“Banyak titiknya, sampai Discovery Bintaro Jaya yang nggak pernah banjir, sekarang banjir,” ungkapnya.
Hendra mengaku, pihaknya saat ini masih fokus penanganan dan evakuasi bekerjasama dengan BPBD Tangsel dan pihak terkait.
“Di Pondok Maharta udah mulai diturunkan perahu karet, di sejumlah titik udah mulai berangsut surut. Saat ini kami masih standby di lokasi banjir,” papar Hendra.